PENGARUH AROMATERAPI LEMON TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I

Authors

  • Rizkia Puspitasari Univeritas Muhammadiyah Purwokerto
  • Citra Hadi Kurniati Universitas Muhammadiyah Purwokerto
  • Suryo Ediyono Universitas Sebelas Maret Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.51544/jmkm.v8i2.4561

Keywords:

Lemon Aromatherapy, Nausea, Vomiting

Abstract

Mual dan muntah-muntah merupakan efek samping yang umum dan sering terjadi pada trimester pertama kehamilan. Hal ini terjadi karena peningkatan kadar estrogen serum dan chorionic gonadotropin (HCG). Salah satu pengobatan non-obat adalah dengan memanfaatkan penyembuh wangi lemon. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penyembuhan wangi lemon dalam mengurangi kambuhnya mual dan muntah pada ibu hamil trimester pertama. Memanfaatkan rencana pretest sebagai rencana pertemuan pra-posttest tersendiri. Rencana PraEksperimen sebagai Satu kesatuan Rencana Pretest-Posttest. Metode pengujiannya menggunakan Strategi Purposive Inspecting sehingga diperoleh contoh sebanyak 56 orang. Investigasi informasi menggunakan uji Chi Square.Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa sebelum dilakukan kontrol penyembuhan wangi, tidak ada satu pun responden yang mengalami mual ringan dan muntah-muntah, hanya mual sedang hingga berat, dan muntah sedang hingga berat. Sementara itu, setelah diberi obat wangi-wangian, tidak ada satu pun responden yang mengalami sakit berat dan muntah-muntah, yang ada hanya mual dan naik-turun sedang, serta mual-mual berat dan muntah-muntah sedang. Hal ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara efek penyembuhan wangi lemon (cytrus) dalam menurunkan frekuensi mual dan muntaber pada ibu hamil TM I dengan p-an rangsangan sakit < 0,05 yaitu 0,012, sedangkan p-an harga diri mengabaikan <0,05 atau 0,003. Hasil penelitian ini berhasil menimbulkan rasa mual dan naik-turun pada ibu hamil trimester pertama bila diobati dengan balsam alami lemon. Penelitian ini menyarankan agar dinas kesehatan menjadikan pengobatan obat lemon sebagai salah satu pilihan strategi non farmakologi dalam pelayanan kebidanan untuk mengurangi mual dan muntah pada ibu hamil.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Akoso, B. T. 2013. Bebas Masalah pencernaan. Edited by Kanisius. Yogyakarta

Astuti, s., susanti, a. I., nurparidah, r., & mandiri, a. (2017). Asuhan ibu dalam masa kehamilan. Jakarta: egc.

Ayudia, f., & ramadhani, i. P. (2020). Pengaruh aromaterapy lemon terhadap frekuensi mual muntah pada ibu hamil trimester pertama di kota padang. Jurnal kesehatan medika saintika, 11(2), 76-81.

Cholifah, S., & Nuriyanah, T. E. (2019). Aromaterapi Lemon Menurunkan Mual Muntah pada Ibu Hamil Trimester I. Jurnal Kebidanan Midwiferia, 4(1), 36-43.

Dinas Kesehatan Pemalang (2018) angka kematian ibu, bayi dan balita di Kabupaten Pemalang (http://data.pemalangkab.go.id/fi/dataset/angka-kematian-ibu-bayi-dan-balita-di-kabupaten-pemalang)

Isnaini, Y. S., & Mintaningtyas, S. I. (2022). Pengaruh Akupresure Kombinasi Inhalasi Aromaterapi Lemon Terhadap Pengurangan Frekuensi Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester. Malahayati Nursing Journal, 4(7), 1888-1900.

Lowdermilk D. L, Perry S, Cashion K, Alden K. (2012). Health Science Maternity & Women’s Health CareDivision 10thed. USA: Elsevier Science.

Manuaba IGB. 2012. Ilmu Kebidanan,Penyakit Kandungan dan KB UntukPendidikan Bidan. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta

Widodo, G.B. (2016). Kepatuhan anc pada ibu hamil dihubungkan dengan kejadian preeklamsia di wilayah kerja puskesmas 2 cilongok (doctoral dissertation, universitas muhammadiyah purwokerto).

Wiknjosastro, H. (2010). Ilmu kebidanan.jakarta: bina pustaka sarwono prawirohardjo

Downloads

Published

2023-12-16

How to Cite

Puspitasari, R., Kurniati, C. H., & Ediyono, S. (2023). PENGARUH AROMATERAPI LEMON TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I. JURNAL MUTIARA KESEHATAN MASYARAKAT, 8(2), 54–59. https://doi.org/10.51544/jmkm.v8i2.4561