UJI AKTIVITAS DAYA HAMBAT ANTIBAKTERI EKSTRAK N-HEKSANA Ocimum basilicum L. TERHADAP BAKTERI STREPTOCOCCUS MUTANS
DOI:
https://doi.org/10.51544/jf.v10i1.4584Abstract
Daun kemangi dalam dunia kesehatan dapat berfungsi sebagai salah satu antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui golongan senyawa kimia dan mengetahui kemampuan ekstrak n-heksana daun kemangi (Ocimum basilicum L.) dalam menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans dari konsentrasi 20%, 40%, dan 60% dengan kontrol positif amoxicillin dan kontrol negatif DMSO. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Pengujian aktivitas antibakteri diuji dengan metode difusi menggunakan kertas cakram. Ekstrak daun kemangi dibuat oleh metode maserasi menggunakan n-heksana sebagai pelarut. Hasil dari uji skrining fitokimia bubuk daun kemangi menunjukkan adanya senyawa flavonoid, Steroid/Triterpenoid, Tanin, dan Saponin. Hasil antibakteri uji aktivitas menunjukkan bahwa ekstrak daun kemangi memberikan zona hambat pada konsentrasi 20%, 40%, dan 60% terhadap bakteri Streptococcus mutans yang masing-masing memiliki daya hambat zona (6,8 mm), (7,3 mm), (9,5 mm), amoxicillin 15,51 mm. Kesimpulan dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L.) memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Streptococcus mutans.
Downloads
References
Kharina, Rafita Yuniarti. 2021. Skrining Fitokimia Dan Karakteristik Mutu Fisik Sediaan Obat Kumur Daun Kemangi (Ocium basilicum L.). Medan : Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah.
Kumalasari, Mei Lina Fitri. 2020. Uji Fitokimia Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum basilicum L.).Surabaya : Fakultas Psikologi dan Kesehatan UIN Sunan Ampel.
Arianto, Yusuf CK. (2018). 56 Makanan Ajaib dan Manfaatnya untuk Kesehatan dan Kecantikan.
Hidayanto, Arif. 2017. Formulasi Obat Kumur Ekstrak Daun Kemangi (Ocimum basilicum L) dengan Pemanis Alami Stevia (Stevia rebaudiana Bertoni). Surabaya : Program Studi Teknik Kimia, Universitas Muhammadiyah.
Depkes Republik Indonesia. (1995). Farmakope Indonesia. Edisi IV. Jakarta: Depkes RI.
Ditjen POM Depkes RI, 1995. Farmakope Indonesia. Ed IV. Jakarta.
Jasni, 2018. “Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak n-Heksana, Etilasetat Dan Etanol Daun Rambutan (Nephelium lappaceum Linn) Terhadap Bakteri Pseudomonas aureginosa”, USMI. Medan.
Pangabean, T. I. (2012). “Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Rimpang Lengkuas Putih (Alpine Galanga SW) Terhadap Bakteri Propionibacterium acne, Staphylococcus aureus dan Eschheria coli”. Medan
Riadi Edi, 2016 “Statistika Penelitian Analisis Manual dan IBM SPSS”. Yogyakarta.
Pratiwi, 2008. Mikrobiologi Farmasi. Jakarta.Erlangga.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Bernadeth Intan Jutersfan Wau, Mainal Furqan, Realita Lifiani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.